Lambat laun yang namanya bau busuk pasti akan tercium juga sekalipun disimpan rapat-rapat. Begitu pula niat busuk Gabenerner Anies Baswedan yang selama ini disimpan akhirnya terungkap.
Anies selama ini memang pandai memainkan skenario yang ia buat sendiri. Pada Pilpres 2014 dan Pilgub 2017 lalu peran Anies begitu memukau. Ia bahkan mampu menghantam dua lawan politiknya yakni Prabowo Subianto dan Basuki Tjahja Poernama alias Ahok.
Anies dinilai hanya memanfaatkan ulama dan Imam Besar Front Pembela Islam (FPI) Habib Rizieq Shihab untuk melawan Ahok di Pilgub DKI 2017. Anies bisa dikatakan menggunakan tangan Habib Rizieq untuk menggebuk rivalnya itu hingga akhirnya KO di hari pemilihan.
Hal ini disampaikan Forum Umat Islam Revolusioner (FUIR) yang menggelar aksi demo di depan Gedung DPRD DKI, Jakarta Pusat, Senin (19/3).
“Anies terbukti hanya menggunakan ulama untuk menang. Ini terbukti saat ulama didiskriminasi, Anies hanya diam. Karena itu, kami minta DPRD mencopot Anies-Sandi dari jabatannya,” kata orator di atas mobil komando.
Bahkan Anies juga pernah menggunakan keburukan FPI sebagai alat untuk mengalahkan Prabowo dan memenangkan Jokowi dalam Pilpres 2014. Namun sayangnya ia akhirnya dipecat dari jabatannya seorang menteri.
Kebusukan Anies semakin terlihat saat dirinya diam saja dan terkesan acuh terhadap Rizieq Sihab yang sedang mengungsi di Arab Saudi. Anies tidak melakukan upaya apa pun untuk memperjuangkan kepulangan Rizieq Shihab, bahkan terlihat acuh dan sibuk plesiran ke luar negeri.
Saat tokoh-tokoh umat bersilaturahmi mengunjungi HRS di pengungsian, Anies hanya diam.
Kita bisa lihat sekarang betapa kasihannya FPI selama ini hanya dimanfaatkan oleh Anies, padahal mereka yang berniat menunggangi Anies untuk kepentingan politik.
No comments:
Post a Comment