Pelantikan Presiden Harus Disambut Bahagia, Jangan Sampai Dirampas Penumpang Gelap - Stop Fitnah dan Hoax

Breaking

Thursday, October 17, 2019

Pelantikan Presiden Harus Disambut Bahagia, Jangan Sampai Dirampas Penumpang Gelap


Jakarta - Pelantikan Joko Widodo-Maruf Amin sebagai presiden dan wakil presiden tinggal menghitung hari. Karena itu pelantikan Presiden dan Wapres terpilih harus disambut dengan riang gembira oleh seluruh rakyat Indonesia.
Staf Khusus Dewan Pengarah Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP), Antonius Benny Susetyo mengimbau, semua pihak menjaga suasana damai dan tidak gaduh jelang pelantikan presiden dan wakil presiden.  
“Kegaduhan politik harus diakhiri agar pelantikan presiden bisa disambut gembira rakyat Indonesia,” ujarnya dalam acara Sarasehan Kebangsaan “Gembira Menyambut Pelantikan Presiden-Wapres Terpilih sebagai bagian dari Pesta Demokrasi”, di Jakarta, Selasa (15/10).
Selain itu ia juga mengingatkan publik agar menunda melakukan unjuk rasa jelang pelantikan Jokowi-Ma’ruf. Sebab demonstrasi akan mudah disusupi, baik itu kelompok radikal, pemilik agenda lainnya, hingga mereka yang anti Pancasila dan ingin menggagalkan pelantikan Jokowi-Maruf.
Menurutnya, tindakan itu akan mencederai hati rakyat Indonesia, yang mayoritas memilih pasangan 01 itu saat pilpres lalu. “Itu merupakan bentuk tindakan yang melukai hati rakyat,” katanya.
Oleh karena itu, ia menambahkan bahwa pelantikan harus dijadikan momentum untuk membangun konsolidasi demokrasi. Sebab, demokrasi yang sehat dapat menciptakan stabilitas politik.
“Saatnya kegaduhan politik diakhiri jangan sampai kedaulatan rakyat dirampas oleh penumpang gelap. Berjiwa ksatria mengkahiri polemik,” tegasnya. (TN)





No comments:

Post a Comment