Bank Indonesia (BI) mencatat aliran modal asing yang masuk ke Indonesia per 19 September 2019 sebesar Rp 189,9 triliun.
Adapun aliran modal masuk ini terdiri dari surat berharga negara (SBN) Rp 130,9 triliun, saham Rp 56,8 triliun dan obligasi korporasi Rp 2,3 triliun.
Gubernur BI Perry Warjiyo menjelaskan “Inflow Rp 189,9 triliun, kelihatan ini kalau saham sesuai dengan perkembangan global. Secara week to date masih ada outflow Rp 1,8 triliun. Tapi inflow di SBN masih Rp 1,5 triliun.”
Selain itu Perry juga menyebut, nilai tukar rupiah terhadap dolar AS tercatat stabil Rp 14.050-Rp 14.060 sesuai dengan mekanisme pasar.
“Mekanisme pasar terjaga, ini ada andil dari pelaku usaha, perbankan sampai eksportir. Pergerakan nilai tukar stabil dengan confidence dari pasar yang terbentuk dan prospek ekonomi yang membaik,” jelas Perry di Gedung BI, Jakarta, Jumat (20/9/2019).
Berdasarkan data Jakarta Interbank Spot Dollar Rate (Jisdor) dolar AS tercatat Rp 14.085 menguat dibandingkan periode hari sebelumnya Rp 14.099.
No comments:
Post a Comment