Jokowi Bertemu Deputi PM Singapura Bahas Pertemuan Tahunan - Stop Fitnah dan Hoax

Breaking

Thursday, July 19, 2018

Jokowi Bertemu Deputi PM Singapura Bahas Pertemuan Tahunan


Jakarta - Presiden Joko Widodo (Jokowi) bertemu dengan Deputi Perdana Menteri Singapura Teo Chee Hean. Apa saja yang dibahas?

Pertemuan berlangsung tertutup di Istana Merdeka, Jakarta Pusat, Kamis (19/7/2018). Menteri Luar Negeri Retno LP Marsudi mengatakan, pertemuan tersebut membahas 'annual retreat' antara Presiden Jokowi dengan Perdana Menteri Singapura Lee Hsien Loong yang rencananya akan dilakukan pada 11 Oktober 2018 mendatang di Bali.

"Jadi, beberapa hal yang dibahas antara lain tentunya kalau setiap tahun karena kita setiap tahun melakukan annual retreat maka kita lihat perkembangannya sampai di mana. Misal mengenai masalah bilateral investment agreement, sampai di mana sekarang negosiasinya. Terus tadi kita bahas bahwa kita sudah 4 kali melakukan negosiasi. Billateral investment agreement Indonesia dengan Singapura sendiri sudah empat kali tahapan negosiasi," jelas Retno di kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Senin (19/7/2018).

Retno berharap, negosiasi tersebut berakhir pada bulan Juli 2018. Sehingga diharapkan saat Jokowi dan PM Lee bertemu Oktober 2018 mendatang, kedua negara sudah memiliki kerangka kerjasama kokoh.

"Negosiasi diharapkan terakhir akan dilakukan pada akhir bulan ini. Sehingga mudah-mudahan kalau negosiasi lancar maka pada saat pertemuan annual retreat nanti sudah akan diselesaikan," katanya.

Selain itu, dalam pertemuan tersebut juga dibahas mengenai beberapa proyek besar yang merupakan kerjasama kedua negara. Seperti Kendal Industrial Park.

"Kemajuannya ada di mana? Ternyata ada satu kemajuan yang sangat penting, yaitu didirikannya politeknik industri kayu di kompleks tersebut. Tadi kita juga bertukar data, sudah berapa perusahaan yang beroperasi di Kendal Industrial Park," katanya.

Kerja sama dalam bidang wisata juga dibahas, khususnya tentang kapal pesiar. Retno mengatakan, pelatihan terkait kapal pesiar tersebut sudah dilakukan.

"Dan kita juga bicara mengenai investasi Singapura di Indonesia, khususnya di bidang tourism," katanya.
(jor/fdn)

No comments:

Post a Comment